Dalam kehidupan sehari-hari kamu pasti pernah mengalami suatu kejadian yang nggak sesuai dengan yang kamu harapkan. Akhirnya kamu cuma bisa berharap terjadi sebaliknya atau berandai-andai saja. Misalnya,
1. “Saya berharap bisa mengerjakan test dengan baik.” ( Faktanya: saya nggak bisa kerjakan tes dengan baik sekarang)
“I wish I could do the test well.”
2. ” Saat ini saya tidak tahu jawaban yang benar , tapi saya sungguh berharap saya tahu “.
I don`t know the correct answer now, but I really wish I knew
3. Para pelajar berharap gurunya tidak marah sama mereka kemarin. (faktanya: kemarin mereka dimarahi sama gurunya)
The students wished their teacher hadn`t been angry with them.
Jadi ketika kamu berharap ungkapkan dengan:
1. “ … wish + Past Tense ”
(untuk harapan yang berlawanan dengan kenyataan sekarang ini. Lihat contoh a dan b di atas)
2. “… wish + Past Perfect”
(Untuk harapan yang berlawanan dengan kenyataan yang terjadi tadi, baru saja, kemarin,tadi malam, atau yang lalu. Lihat contoh c)
sedangkan untuk berandai-andai , gunakan pola:
1. “If only + Past Tense “. (Berandai-andai sekarang/ saat ini)
Contoh:
Andai dia bisa kesini hari ini. (Faktanya: hari ini dia tidak bisa kesini)
If only she could be here today
2. “If only+Past Perfect”. (Berandai-andai tadi, barusaja,kemarin,tadi malam,atau yang lalu)
Contoh
“Andai anaknya telah belajar lebih giat tadi malam ”. (Faktanya : Tadi malam anaknya tidak belajar giat)
If only his son had studied harder last night
Tidak jarang kamu juga menemui teman yang “sok tahu” atau kita sebut saja “Mr.Know-all”. Dia seakan-akan tahu semuanya. So ,ketika kamu ingin mengungkapkan bahwa apa yang dia atau mereka perbuat atau katakan tidak sesuai dengan fakta yang sebenarnya, gunakan:
“As if…. atau as though…”(seakan-akan/ seolah-olah)
Misalnya ,
1. “As if + Past Tense” (faktanya berlawanan dengan kondisi saat ini)
Contoh
Pak Bual ngomong seakan-akan dia tahu segalanya. (faktanya dia nggak tahu apa-apa)
Mr. Bual talked as though he knew everything
2. “As if + Past Perfect) ( faktanya berlawanan dengan kenyataan tadi, baru saja, kemarin, tadi malam atau yang lalu)
Contoh
Kemarin Jesica melihatku seolah-olah dia nggak kenal aku sebelumnya. (fakta sebenarnya dia kenal aku sebelumnya. Dia hanya pura-pura tidak kenal)
Yesterday Jesica saw me as if she hadn`t recognized me before.
Selamat Belajar! Good luck!
latihan Soal goes to http://inggrisonline.net/soal/
ima aja
23 July 2015 at 06.58
thank alot